Ticker

    Loading......

Header Ads Widget

Pastikan Pemudik Nyaman Berkendara, Kementerian ESDSM Siapkan 3.558 Stasiun SPKLU

Kementerian ESDM memastikan pemudik yang menggunakan kendaraan listrik dapat melakukan perjalanan dengan lancar tanpa kekhawatiran kehabisan daya. foto: ist

SuaraTani.com - Cilegon| Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Mineral (ESDM) memastikan pemudik yang menggunakan kendaraan listrik dapat melakukan perjalanan dengan lancar tanpa kekhawatiran kehabisan daya. 

Tercatat, sebanyak 3.558 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) telah disiapkan di Pulau Sumatera, Jawa, hingga Nusa Tenggara.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menekankan pentingnya infrastruktur pendukung kendaraan listrik, terutama selama arus mudik Lebaran 2025 yang diperkirakan akan mengalami lonjakan pengguna. 

Pemerintah telah meminta PT PLN (Persero) untuk memperbanyak SPKLU, terutama di jalur-jalur strategis dengan volume pemudik tinggi.

"Kami meminta kepada PLN agar jangan sampai pemudik yang menggunakan kendaraan listrik kehabisan listrik di tengah jalan. Karena itu, jumlah SPKLU harus ditambah, khususnya di wilayah strategis," ujar Bahlil saat meninjau kesiapan infrastruktur energi di Cilegon, Banten, Kamis (13/3/2025).

Bahlil juga menegaskan, pemerataan SPKLU menjadi prioritas Pemerintah. "Sekarang semakin banyak masyarakat yang menggunakan mobil listrik. Karena itu, pemerintah melalui PLN menyediakan satu unit SPKLU setiap 22 kilometer. 

Pemerintah memprediksi adanya lonjakan penggunaan SPKLU selama periode mudik. Tahun lalu, tercatat 14.000 transaksi pengisian daya, dan pada 2025 angka ini diperkirakan meningkat lima kali lipat menjadi 70.000 transaksi.

Sebagai langkah antisipasi, pemerintah juga telah mengarahkan penyediaan layanan pengisian daya bergerak (mobile charging) yang ditempatkan di pintu keluar tol guna membantu pengguna yang kehabisan daya di tengah perjalanan.

"Sesuai arahan Menteri, kami ingin memastikan para pemudik dapat menikmati perjalanan dengan lancar dan berkumpul bersama keluarga tanpa kendala. Kami telah menyiapkan 12 unit SPKLU mobile yang ditempatkan di pintu keluar tol. Bagi masyarakat yang membutuhkan layanan ini, dapat mengaksesnya melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi operator di 0877-7111-2123," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.

Selain itu, pemerintah juga telah mengoptimalkan fitur rencana perjalanan atau trip planner pada aplikasi PLN Mobile untuk membantu pengguna mengetahui lokasi SPKLU serta perkiraan antrean, sehingga distribusi pengisian daya lebih merata dan antrean panjang dapat dihindari.

Berdasarkan data PLN, saat ini terdapat total 3.558 unit SPKLU di 2.414 lokasi. Pulau Jawa menjadi wilayah dengan jumlah SPKLU terbanyak, yakni 2.480 unit, diikuti oleh Sumatera dengan 432 unit dan Kalimantan sebanyak 209 unit. * (jasmin)