SuaraTani.com - Cikarang| PT Pupuk Indonesia (Persero) memiliki 516 gudang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan kapasitas total mencapai 2,89 juta ton.
Gudang-gudang ini menjadi fasilitas penting untuk menyediakan stok pupuk bersubsidi pada tahun 2025.
Salah satu gudang yang dimiliki Pupuk Indonesia adalah adalah Gudang Lini III Cikarang yang berlokasi di Jalan Jenderal Urip Sumoharjo No 238 Desa Tanjungbaru, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Gudang Lini III Cikarang ini menjadi salah satu tempat penyimpanan tingkat kabupaten dengan kapasitas besar, yakni 5.200 ton.
Dengan kapasitas jumbo, Gudang Lini III Cikarang akan melayani kebutuhan stok pupuk bersubsidi untuk wilayah Kabupaten Bekasi hingga sebagian Jawa Barat dan DKI Jakarta.
Peran strategis Gudang Lini III Cikarang dalam distribusi pupuk di Jawa Barat akan dibantu oleh Gudang Lini III Cibarusah yang juga berada di Kabupaten Bekasi dengan kapasitas 2.273 ton.
Pada 2025, Provinsi Jawa Barat mendapatkan alokasi pupuk bersubsidi sebanyak 1,1 juta ton, terdiri dari urea, NPK, dan organik. Sebagian dari alokasi pupuk bersubsidi untuk Jawa Barat itu akan disimpan di Gudang Lini III Cikarang ini.
General Manager Wilayah 1 Pupuk Indonesia Roh Eddy mengatakan, Gudang Lini III Cikarang berfungsi menyediakan stok pupuk bersubsidi untuk wilayah Kabupaten Bekasi dan DKI Jakarta.
Saat melakukan inspeksi mendadak, Eddy memastikan kesiapan gudang tersebut dalam melakukan distribusi pupuk tahun 2025.
“Pupuk Indonesia secara umum siap membantu mensukseskan program pemerintah Bapak Presiden Prabowo untuk swasembada pangan dan meningkatkan produktivitas pertanian,” kata Eddy dalam siaran pers yang diterima, Kamis (9/1/2025).
Menurut Eddy, Gudang Lini III Cikarang memiliki sejumlah ruang penyimpanan dengan kapasitas besar.
Pada Selasa, (7/1/2025), jumlah stok yang tersimpan dalam Gudang Lini III Cikarang mencapai 3.800 ton. Adapun jenis pupuk bersubsidi yang tersedia yakni Urea, NPK Phonska, dan Organik.
Untuk tahun 2025, lanjut Eddy, Pemerintah mengalokasikan 49.578 ton pupuk bersubsidi untuk wilayah Kabupaten Bekasi. Alokasi pupuk bersubsidi untuk wilayah tersebut sebagian besar akan dipasok oleh Gudang Lini III Cikarang.
"Gudang Lini III Cikarang berperan sebagai tempat untuk menyimpan stok pupuk bersubsidi di wilayah Cikarang dan sekitarnya. Dalam penyaluran pupuk bersubsidi, para distributor dapat mengambil alokasi di gudang ini lalu mendistribusikannya ke kios-kios," terang Eddy.
Ia mengatakan pada Selasa, (7/1/2025) jumlah stok pupuk di seluruh Provinsi Jawa Barat mencapai 111.000 ton. Jumlah itu lebih tinggi dari ketentuan stok minimal yang ditetapkan di Jawa Barat, yakni 65.000 ton.
“Stok untuk wilayah Jawa Barat sendiri ada sejumlah 111 ribu ton dari 65 ribu ton kewajiban kami untuk melakukan penyetokan. Jadi, ada sekitar 171 % dari alokasi yang ditetapkan,” ujarnya.
Menurutnya, hingga Selasa (7/1/2025) penyaluran pupuk bersubsidi di Jawa Barat berjalan lancar. Sesuai arahan pemerintah, proses distribusi pupuk sudah dimulai sejak 1 Januari 2025. Adapun realisasi penyaluran pupuk bersubsidi di Jawa Barat hingga awal Januari telah mencapai 6.224 ton.
“Untuk tahun 2025, alhamdulillah kita sudah mulai mendistribusikan dan tidak ada kendala, semua sudah berjalan baik sesuai dengan yang diharapkan Pemerintah,” kata dia. * (junita sianturi)