Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Menperin Apresiasi Dua Rintisan Teknologi Industri Petrokimia Gresik

Direktur Operası dan Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih bersama insan Petrokimia Gresik usai menerima dua penghargaan Rintisan Teknologi Industri (RINTEK) dari Menperin Agus Gumiwang. foto: ist

SuaraTani.com - Gresik| Menteri Perindustrian (Menperin) RI, Agus Gumiwang kembali memberikan apresiasi kepada Petrokimia Gresik,perusahaan anggota holding Pupuk Indonesia.   

Dua penghargaan Rintisan Teknologi Industri (RINTEK) diberikan kepada Petrokimia Gresik atas  keberhasilannya dalam menciptakan teknologi baru dalam meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi beban emisi di pabrik Petrokimia Gresik. 

Secara simbolis, penghargaan diserahkan Menperin Agus kepada Direktur Operası dan Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih, Selasa (1/10/2024).

Digna menjelaskan, penghargaan ini adalah bukti jika inovasi sudah menjadi DNA bagi insan Petrokimia Gresik. 

Pihaknya meyakini, dengan optimalisasi teknologi melalui inovasi, Petrokimia Gresik akan terus tumbuh dan konsisten menjadi perusahaan berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

"Kami berterima kasih kepada Menperin, Bapak Agus Gumiwang atas apresiasi yang diberikan kepada dua Rintisan Teknologi Petrokimia Gresik. Inovasi yang mampu meningkatkan efisiensi pabrik dan  meminimalisasi emisi ini juga menjadi salah satu komitmen Petrokimia Gresik mewujudkan program Pemerintah Net Zero Emissions tahun 2060 nanti," ujar Digna Jatiningsih.

Penghargaan RINTEK pertama diberikan atas teknologi baru Petrokimia Gresik bertajuk "Jet Scrubber Hightech System" yang diterapkan di pabrik ZK. 

Terobosan ini mampu menurunkan beban emisi gas asam klorida (HCl) dan peningkatan produksi HCl Liquid pada pabrik ZK di tahun 2023.

Penghargaan RINTEK kedua diberikan Menperin lantaran Petrokimia Gresik sukses menciptakan  "Smart  X-Scrubber System   3.0".   

Breakthrough ini terbukti mampu menurunkan gas emisi ammonia dan peningkatan produksi mother liquor pada pabrik ZA I dan III di tahun 2024.

"Kita tahu pupuk ZA dan ZK banyak digunakan pada tanaman perkebunan. Peningkatan keandalan  pabrik ini sekaligus merupakan komitmen kami dalam memajukan sektor perkebunan di tanah air, melalui ketersediaan pupuk dan kualitas yang terjamin," ujar Digna.

Selain memborong dua penghargaan, penilaian inovasi RINTEK untuk Petrokimia Gresik menjadi  peringkat satu atau yang terbaik di event tahun ini. 

Penilaian ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di posisi peringkat tiga besar. Sementara itu, penghargaan RINTEK merupakan bentuk konkret dukungan Pemerintah kepada pelaku industri untuk meningkatkan penguasaan teknologi. 

Adapun peningkatan teknologi industri akan membuat industri nasional mampu bersaing di pasar dalam negeri maupun internasional.

Penghargaan RINTEK sendiri merupakan agenda rutin tahunan yang telah dilaksanakan Kemenperin sejak tahun 2006. 

Petrokimia Gresik sejak tahun 2022 tidak pernah absen dalam mendapatkan penghargaan ini. Sementara  tahun 2024 ini hanya ada 21 judul rintisan teknologi yang mendapat penghargaan. Dua diantaranya dari Petrokimia Gresik. * (junita siantuiri)