Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

PON XXI, Tim Futsal Lampung Tak Berhasil Menahan Serangan Banten

Tim Futsal Lampung (kuning) melawan Banten di laga PON XXI Aceh - Sumut untuk cabor futsal yang berlangsung di GOR Dispora, Jalan William Iskandar, Deliserdang, Jumat (30/8/2024), foto: ist

SuaraTani.com - Deliserdang| Tim Futsal Banten kembali unggul. Setelah melewati pertandingan yang begitu sengit, Banten berhasil membuat tim Lampung tak berkuasa menambah skor. Banten berhasil meraih kemenangan di babak kedua dengan skor 2-1.

Dipertandingan sebelumnya, Kamis (29/8/2024), Banten juga berhasil meraih skor 2-1 melawan tim Sulawesi Selatan (Sulsel).

Di babak pertama pertandingan yang digelar Jumat (30/8/2024) di GOR Dispora Sumut pada laga PON XXI Aceh - Sumut, Lampung berhasil menorehkan angka yakni di menit kedua. Gol pertama berhasil dicetak Putra Gaga Pradana.

Lampung dengan kostum kuning bermain penuh energik dan percaya diri. Begitu juga dengan tim futsal Banten yang berkostum putih.

Di menit ke delapan, tim Lampung mencoba menerobos gawang namun bola berhasil ditangkap penjaga gawang.

Kedua tim bermain seimbang, tim Banten berkali-kali mencoba menjajal gawang namun tendangan bola selalu mengenai gawang. Hingga babak pertama berakhir skor  masih 1-0. 

Di babak kedua permainan semakin sengit. Tim Banten mencoba mengejar kekalahannya. Dan, pada menit ke-23, Banten berhasil membobol gawang lawan. Gol pun tercipta berkat tendangan tajam Yosia Rudolf Leatemia. Sehingga skor berubah menjadi imbang, 1-1. 

Sayang,  saat hendak membalas tendangan insiden pun terjadi, hingga wasit mengeluarkan kartu kuning untuk pemain Lampung, Romadhoni Fauzan.

Permain semakin memanas, tim Banten menunjukan tajinya. Dan, di menit-menit terakhir satu gol lagi tercipta. Nabil Ahmad Wardana berhasil mencetak gol di menit 39. Sehingga skor menjadi 2-1.

Atas kemenangan ini, Banten akan bertanding di babak selanjutnya melawan kontingan Aceh. 

Menyikapi kemenangan ini, Pelatih Tim Banten Fauzan Syafii Tan merasa senang. Sebab, di awal pertandingan anak asuhnya sempat mengalami keterlambatan sama seperti pertandingan sebelumnya.

Meski akhirnya timnya berhasil menguasai lapangan. 

“Atas kemenangan ini, kami berhasil meraih tiga poin. Kami juga berharap dipertandingan berikutnya bisa menang,” kata Fauzan dalam keterangan persnya.

Nabil Ahmad Wardana, anak asuh Fauzan mengakui sempat grogi dalam petandingan di babak pertama.

“Syukurnya kami bisa bangkit kembali,” kata Nabil.

Sementara itu, Pelatih Tim Futsal Lampung Devi Mark Moses kembali mengataka, timnya belum beruntung.

“Selamat buat Banten atas kemenangan yang diraih. Lampung belum dikasih rezeki untuk menang,” kata Devi.

Ia mengatakan, diawal pertandingan timnya bisa menguasai permainan dengan baik. Tetapi setelah ada pergantian pemain atau rotasi, timnya mulai melemah meski ada peluang untuk mencetak gol namun belum berhasil.

“Ada kecolongan gol dua kali. Masalahnya hanya di rotasi pemain,”tutupnya. * (junita sianturi)