Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

IHSG Ditutup Melemah, Rupiah dan Harga Emas masih Mampu Menguat

Grafik pergerakkan IHSG. Pada perdagangan hari ini, IHSG ditutup melemah.suaratani.com-ist

SuaraTani.com – Medan| Kinerja bursa di Asia pada perdagangan hari ini bergerak variatif. Indeks harga saham gabungan (IHSG) di sesi penutupan perdagangan berada di zona merah, dan melemah 0.09% atau turun 6,2 poin di level 7.201,69. 

Meksipun ditutup turun, asing membukukan transaksi beli bersih senilai Rp498 miliar pada perdagangan hari ini. 

“Kinerja pasar saham di tanah air secara keseluruhan masih terlihat baik kondisinya, sekalipun ada tekanan yang besar pasca kebijakan The Fed sebelumnya,” kata Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin di Medan, Kamis (1/2/2024).

Sementara itu, mata uang rupiah justru mampu menguat terhadap dolar AS, meskipun The Fed menunda penurunan suku bunga acuan lebih lama. 

Rupiah ditutup menguat di level 15.760 per dolar AS, setelah sempat melemah hingga ke level 15.815 per dolar AS. 

“Pada dasarnya bisa diuntungkan dengan kebijakan The Fed baru-baru ini, namun, pasar sepertinya masih mengkalkulasikan bagaimana dampak dari kebijakan The Fed tersebut terhadap kebijakan di masa depan. Dan tentunya dengan mengkombinasikan sejumlah data penting yang kerap menjadi acuan kebijakan bunga acuan kedepan,” kata Gunawan. 

Lebih jauh dikatakan Gunawan, pasar keuangan di tanah air juga diuntungkan dengan rilis data manufaktur Indonesia yang membaik.

Data S&P Global Manufacturing PMI berada di angka 52.9 pada bulan Januari, atau membaik dari posisi di bulan Desember yang berada di level 52.2. 

Sementara data inflasi tahunan yang sebesar 2.57%, dinilai masih cukup baik dan masih sesuai dengan harapan pasar. 

“Data inflasi juga turut menopang kinerja pasar keuangan, mengingat di bulan Januari Indonesia membukukan inflasi sebesar 0.04%,” terangnya.

Di sisi lain, harga emas yang terpantau bergerak stabil di level US$2.041 per ons troy nya. Harga emas tidak mengalami perubahan kinerja yang signifikan selama sesi perdagangan hari ini. 

Emas juga terlihat kokoh dan tidak mengalami tekanan setelah The Fed mempertahankan besaran bunga acuan, yang turut diikuti dengan kemungkinan menunda lebih lama menurunkan bunga acuannya. *(ika)