Seorang warga menunjukkan uang kertas pecahan. Di perdagangan hari ini, IHSG, rupiah hingga emas kompak menguat.suaratani.com-istAnomali yang terjadi pada IHSG di hari ini justru dibarengi dengan aksi jual investor asing yang membukukan transaksi jual bersih senilai Rp919 miliar.
Tidak jauh berbeda dengan IHSG, mata uang rupiah juga berhasil menguat tipis meskipun sempat melemah di awal sesi perdagangan.
Rupiah ditutup di level 15.485 per dolar AS, setelah sempat melemah hingga ke level 15.550 di sesi perdagangan awal.
Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, mengatakan, rupiah juga melawan tekanan selama sesi perdagangan, sekalipun imbal hasil US Treasury mengalami kenaikan.
‘Pembalikan kinerja pasar keuangan pada hari ini membalikkan kekhawatiran akan terjadinya koreksi di sesi pembukaan perdagangan,” ujar Gunawan di Medan, Kamis (4/1/2024).
Hal yang sama juga ditunjukan oleh harga emas. Sempat tertekan di awal sesi perdagangan, emas berbalik menguat di level US$2.048 per ons troy pada perdagangan sore.
Pada dasarnya pelaku pasar masih dihantui oleh sikap The FED yang masih belum memastikan kapan bunga akan diturunkan.
Tetapi data ketenagakerjaan yang akan dirilis besok bisa menjadi indikasi yang baru, dimana kalau penyerapan tenaga kerja melemah, maka ekspektasi bahwa suku bunga akan turun lebih cepat tetap terbuka. *(ika)
