Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Data Inflasi AS Lebih Rendah dari Ekspektasi, Pasar Keuangan dan Emas Berpesta

Grafik pergerakan emiten. Di perdagangan hari ini, pasar keuangan bergerak menguat.suaratani.com-ist

SuaraTani.com – Medan| Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diproyeksikan akan menguat. IHSG berpeluang menguat dalam rentang 6.900 hingga 6.940 hari ini.

Dan pada sesi pembukaan perdagangan hari ini, Rabu (15/11/2023), IHSG terpantau bergerak menguat di level 6.930. 

Data inflasi Amerika Serikat (AS) yang merealisasikan angka yang lebih baik dibandingkan ekspektasi sebelumnya diyakini menjadi pendorong sentimen positif. 

Inflasi inti AS pada bulan Oktober secara tahunan sebesar 4%, atau lebih rendah dibandingkan dengan ekspektasi sebesar 4.1%. Sementara inflasi secara keseluruhan sebesar 3.2%, lebih rendah dari ekspektasi sebesar 3.3%.

“Inflasi yang lebih rendah tersebut kembali memunculkan harapan bahwa The FED berpeluang untuk menghentikan kenaikan bunga acuannya. Ini menjadi kabar baik bagi pasar saham, dan mengabaikan rilis data pertumbuhan ekonomi zona Eropa yang tumbuh negatif. Bursa di AS dan Asia pada perdagangan hari ini menguat,” ujar Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin.

Setelah rilis data inflasi AS, kata Gunawan, pasar akan menanti kabar dari pertemuan APEC dimana titik krusial yang dinanti adalah pertemuan antara Xi Jinping dengan Joe Biden. 

Pertemuan kedua pemimpin negara tersebut sangat penting dan akan sangat berpengaruh bagi pasar keuangan.

Selain pasar saham, rilis data inflasi AS yang lebih rendah dari ekspektasi juga akan menjadi pemicu melemahnya mata uang dolar AS. Yield US Treasury 10 tahun anjlok di level 4.453% setelah penutupan pasar keuangan di AS. 

“Rupiah sangat berpeluang untuk menguat tajam dekati 15.000. Dan pada pembukaan perdagangan hari ini rupiah ditransaksikan menguat di level 15.480,” katanya.

Selain rupiah, harga emas juga menguat tajam pada perdagangan waktu AS. Harga emas ditransaksikan di level US$1.966 per ons troy. Dan harga emas pada perdagangan pagi ini juga melanjutkan penguatan di level US$1.970 per ons troy. 

Harga emas berpeluang menguat dan kembali mendekati level US$2.000 per ons troy nya. Namun harga emas masih tersandera oleh turunnya harga minyak mentah dunia, ditambah eskalasi konflik Hamas – Israel yang jalan di tempat. *(ika)