“Komitmen saya sebagai
Penjabat Gubernur Sumatera Utara untuk mendukung kegiatan ini hingga kejuraan
reli dunia bisa hadir kembali di Provinsi Sumatera Utara ini,” ujar
Hassanudin saat membuka APRC Asia Rally
Cup di The Kaldera Toba Nomadic Escape, Desa Sibisa, Kecamatan Ajibata,
Kabupaten Toba, Jumat (22/9/2023).
Hassanudin menambahkan, event ini menjadi cara efektif
mengenalkan Danau Toba sebagai satu kekayaan terbesar Provinsi Sumut.
“Sumatera Utara punya
anugerah luar biasa, Danau Toba. Danau Toba ini milik dunia, banyak cara untuk
menduniakan Danau Toba, salahsatunya dengan menggelar event seperti ini.
Sehingga saya atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Sumatera Utara
berterima kasih kepada panitia dan semua pihak yang sudah membawa kejuaraan
reli sampai di Danau Toba,” ujarnya.
Menanggapi dukungan
ini, Pembina Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut, Musa Rajekshah, menyambut baik
komitmen Pj Gubernur Hassanudin .
Kehadiran WRC di
Sumut, menurutnya tidak bisa terwujud tanpa dukungan pemerintah daerah juga
pemerintah pusat.
“Kami ucapkan terima
kasih kepada Bapak Hassanudin dan
khususnya Bapak Jokowi yang sudah menyampaikan dukungannya. Ketua IMI Pusat,
Bapak Bamsoet juga telah bertemu President Federasi Automotif Internasional
(FIA) dan melakukan penandatanganan agreement Tahun 2025 Indonesia salah satu
seri kejuaraan dunia reli,” ujar Ijeck, panggilan akrab Musa Rajekshah.
Bersama dengan IMI
Sumut kata Ijeck, pihaknya berkomitmen untuk terus menggelar kejuraan reli di Sumut
baik lokal, nasional hingga internasional sebagai upaya mendukung kemajuan
pariwisata Sumut.
“Kita bersama IMI
Sumut tetap komit untuk melaksanakan reli karena Sumut ini sudah jadi ikon reli
bagi pereli nasional, juga internasional. Apalagi kita jugakan ambil kawasan
Danau Toba sebagai lokasi acara, jadi peserta senang, penonton senang dan
semoga ini bisa mendorong pariwisata kita Danau Toba,” katanya. *(wulandari)