Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Harga Cabai dan Beras Berfluktuasi, Bawang dalam Tren Turun

Pedagang menyiapkan beras permintaan pembeli. Di pekan ini harga beras bergerak stabil dan cenderung turun.suaratani.com-ist

SuaraTani.com - Medan| Harga beras di Sumatera Utara (Sumut) berfluktuasi pada di perdagangan pekan ini.

Beras kualitas bawah turun, beras medium naik sekitar Rp50 hingga Rp100 per Kg di tingkat pedagang pengecer. Demikian halnya dengan beras super ada yang naik 50 dan turun 50 per Kg  nya.

"Saya menilai harga beras sudah mulai bergerak stabil meskipun masih terbilang mahal," ujar Ketu Tim Pemantau Harga Pangan Sumut, Gunawan Benjamin di Medan, Rabu (20/9/2023).

Selain beras, harga cabai merah juga berfluktuasi pada pekan ini. Harganya naik turun di wilayah Sumut.

Dari hasil pantauan PIHPS, cabai merah untuk kota medan pada hari ini ditransaksikan naik Rp44.600 ribuan per Kg.

Padahal kalau melihat tren perubahan harga di Sumut terpantau mengalami penurunan tipis dikisaran Rp41.250 per Kg.

Namun berbeda dengan cabai rawit yang bergerak turun dikisaran harga Rp35.450 di Kota Medan.

Sementara itu, tren penurunan harga bawang merah dan bawang putih terus berlanjut hingga hari ini.

Harga bawang merah ditransaksikan dikisaran  Rp21.500 di Kota Medan, sementara bawang putih turun sekitar 450 per Kg di Sumut.

Harga bawang putih ditransaksikan turun secara rata rata menjadi 34.100 per Kg di Kota Medan.  Sementara itu, harga telur ayam juga berfluktuasi selama diperdagangkan sepekan terakhir.

"Harga telur ayam terpantau bergerak naik dan turun Rp400. Telur ayam bergerak sangat volatile dibandingkan dengan harga sejumah kebutuhan lainnya," kata Gunawan.

Secara keseluruhan fluktuasi pada harga beras yang terhenti menurut Gunawan dipengaruhi oleh tren kenaikan harga gabah petani yang juga mulai terhenti.

Sementara tren penurunan harga bawang terjadi dikarenkan peningkatan persediaan bawang merah, dan penurunan harg abawang putih di negara asal eksportir bawang putih seperti China.

Selain komoditas yang berfluktuasi tersebut. Harga gula pasir terpantau mengalami kenaikan di sejumlah pasar tradisional di Kota Medan.

Harga gula pasir naik sekitar Rp200 per Kg dan saat ini ditransaksikan antara Rp14.700 hingga Rp15.800 per Kg di Kota Medan.

Kenaikan harga gula pasir tidak terlepas dari kenaikan gula di pasar internasional.

Selain itu, sejumlah harga kebutuhan pangan lainnya terpantau bergerak stabil seperti daging sapi, daging ayam dan minyak goreng.

Pergerakan harga pangan yang  bergerak naik sejauh ini sudah mencapai titik puncaknya.

Kecuali harga cabai yang mungkin masih berpeluang mencetak level tertinggi di bulan ini atau di bulan depan.

"Selama tidak ada gejolak harga pangan dunia. Maka saya hingga akhir tahun harga sejumlah kebutuhan pangan masyarakat akan cukup stabil hingga tutup tahun," pungkasnya. *(ika)