Ketua panitia Lomba Lari 10 K, Darman Purba Tambak, mengatakan kegiatan ini sebagai rangkaian PDI Perjuangan dalam memperingati bulan Bung Karno.
Sebab, Juni ini merupakan lahir, wafat hingga lahirnya Pancasila yang diprakarsasi oleh Bung Karno.
"Peringatan bulan Bung Karno dimulai dengan peringatan Hari Lahir Pancasila setiap 1 Juni," kata Darman di Sekretariat Lomba Lari 10 Km, Kamis (22/6/2023).
Darman menjelaskan lomba ini dibuka untuk umum di 15 kecamatan Kabupaten Taput dengan kategori putra/putri. Pihaknya memperkirakan peserta lomba mencapai 2.000 peserta.
"Bagi yang ingin mengikuti lomba, agar mendaftar secara langsung ke sekretariat pendaftaran di lantai I Gedung Sopo Partungkoan, Tarutung. Dimulai pukul 10.00 Wib hingga pukul 18.00 Wib," jelasnya.
Lomba lari ini, lanjutnya, akan memperbutkan medali Ganjar Pranowo, dengan hadiah total Rp50 juta untuk 10 pemenang kategori putra/putri serta extra fooding bagi 100 finisher lainnya.
Sementara rute lomba dimulai dari Jalan Sisingamangaraja tepatnya di Gedung Kesenian Sopo Partungkoan, menuju bundaran simpang 4 Tarutung, ke jalan DI. Panjaitan dan ke Jalan Mayjend Samosir.
Selanjutnya para peserta akan menuju Jalan Hutagurgur, Desa Hutauruk Sipoholon, ke Jalan Balige mengarah ke Tarutung, ke Jalan Ferdinan Lumbantobing ( HKI) Tarutung, ke Jalan DI Panjaitan, Tarutung menuju bundaran simpang empat dan finish ke Jalan Sisingamangaraja.
Menurut Darman, kegiatan juga sebagai wujud penghormatan terhadap jasa Bung Karno. Selain berperan besar dalam kemerdekaan Indonesia, Bung Karno juga pencetus gagasan ideologi dasar negara Indonesia.
"Oleh karena itu, mari kita warga Tapanuli Utara untuk ikut dan meramaikan kegiatan lomba ini,"ungkapnya. *(darwin nainggolan)