Hal ini menurut Nawal bertujuan agar kanker dapat ditemukan lebih awal. Karena kanker stadium awal masih bisa diobati atau ditangani.
"Kanker ini masih bisa diobati, maka sejak awal kanker harus kita deteksi, kita harus periksakan kanker ini sejak awal," ujar Nawal, saat sosialisasi pencegahan kanker YKI Sumut di Aula Kantor Bupati Karo, Kabanjahe, Karo, Rabu (14/6/2023).
Kata Nawal, banyak contoh kasus pasien kanker yang bisa bertahan hidup lama, lantaran sejak awal memeriksakan dirinya. Sehingga penanganan kanker masih ringan.
"Sudah banyak contohnya ada pengidap kanker payudara bisa hidup lebih lama," kata Nawal.
Selain itu, Nawal juga mengajak seluruh pihak turut menyosialisasikan pentingnya deteksi dini kanker. Hal tersebut membutuhkan kerja bersama dan masif.
Sehingga di masa depan tidak ada lagi keterlambatan penanganan kanker di Indonesia.
PKK sendiri, kata Nawal telah memiliki program deteksi dini kanker seperti Iva test. Nawal mengapresiasi PKK yang selama ini telah bergerak menjalankan program Iva test atau deteksi dini kanker leher rahim.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Karo, Irna Safrina mengapresiasi kehadiran sosialisasi yang digelar oleh YKI Sumut di Karo.
Ia berterima kasih lantaran YKI Sumut memilih Karo sebagai tujuan sosialiasi.
"Diharapkan sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai pencegahan kanker," kata Irna.
Pemkab Karo sendiri sejalan dengan YKI yang juga fokus dengan pencegahan kanker.
"Fokus Pemkab Karo diprioritaskan pada pencegahan dan deteksi dini kanker, serta penemuan dini kanker pada anak," ujar Irna. *(wulandari)