SuaraTani.com - Medan |Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih belum menunjukkan pergerakan yang positif pada pembukaan perdagangan pekan ini. IHSG dibuka melemah tipis di level 5.856,78 atau turun 0,095%, sementara kinerja sejumlah bursa Asia mampu menghijau pada perdagangan pembukaan pagi ini.
Analis Keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin mengatakan, kinerja IHSG yang tidak begitu banyak bergerak justru terlihat bingung. Padahal membaiknya kinerja sejumlah bursa di negara tetangga, seharusnya bisa memberikan keyakinan bahwa IHSG juga berpeluang untuk menguat.
Bahkan, setelah sesi pembukaan berlalu, selang sekitar 5 menit, IHSG sudah terpuruk menuju level resiten 5.730. IHSG sejauh ini terpental 1,67%, memunculkan kekuatiran akan tekanan yang lebih besar lagi di bawah 5.700.
"Dengan berkaca kepada kinerja sejumlah bursa di Asia yang membaik, saya melihat IHSG berpeluang berayun yang bisa dimanfaatkan investor untuk transaksi jangka pendek," kata Gunawan di Medan, Senin (1/2/2021).
Dikatakannya, potensi IHSG bergerak dari 5.730-an dan kembali ke 5.800-an atau setidaknya mendekati penutupan akhir pekan lalu cukup terbuka. Jadi volatilitasnya tetap akan tercipta, meskipun fluktuasi pada IHSG akan berada di zona negatif nantinya.
"Sesi kedua akan menjadi pembuktian bagaimana tren kinerja IHSG nantinya dan akan memberikan gambaran yang lebih jelas kemungkinan arah pergerakan IHSG selanjutnya, karena bursa Eropa dan sejumlah data ekonomi akan dirlis," sebutnya.
Sementara itu, kinerja mata uang Rupiah yang sempat sedikit dibuka melemah, sejauh ini mampu berbalik dan sedikit menguat di kisaran level 14.027 per US Dolar. Rupiah cukup stabil dengan berkonsolidasi dikisaran 14.000-an sejauh ini. * (ika)